7 Ciri-ciri Asam Urat Bukan Hanya di Kaki

 

7 Ciri-ciri Asam Urat Bukan Hanya di Kaki

Asam urat atau gout arthritis adalah penyakit yang ditandai dengan nyeri dan bengkak pada sendi akibat penumpukan kristal asam urat. Kristal ini terbentuk karena kadar asam urat dalam darah terlalu tinggi, biasanya akibat konsumsi makanan yang mengandung purin secara berlebihan. Purin adalah zat yang terdapat dalam beberapa jenis makanan seperti daging merah, jeroan, seafood, dan alkohol.

Banyak orang yang mengira bahwa ciri-ciri asam urat hanya terjadi di kaki, khususnya di jempol kaki. Padahal, asam urat bisa menyerang sendi lainnya seperti pergelangan tangan dan kaki, lutut, siku, bahkan leher dan punggung. Selain itu, asam urat juga bisa menyebabkan komplikasi seperti batu ginjal, kerusakan jaringan dan kulit, hingga gagal ginjal.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri asam urat sejak dini agar dapat segera mendapatkan pengobatan yang tepat. Berikut adalah 7 ciri-ciri asam urat yang bukan hanya di kaki, seperti dikutip dari berbagai..

1. Rasa nyeri di jempol kaki

Rasa nyeri di jempol kaki merupakan ciri-ciri asam urat yang paling umum dan khas. Hal ini disebabkan karena suhu di jempol kaki lebih rendah daripada bagian tubuh lainnya, sehingga kristal asam urat lebih mudah mengendap di sana. Nyeri ini biasanya muncul secara tiba-tiba dan sangat intens, bahkan sampai mengganggu tidur dan aktivitas sehari-hari. Nyeri ini juga bisa berlangsung selama beberapa jam hingga beberapa hari.

2. Nyeri pada pergelangan tangan dan kaki, lutut, dan siku

Selain jempol kaki, sendi lainnya yang sering terkena asam urat adalah pergelangan tangan dan kaki, lutut, dan siku. Nyeri pada sendi ini biasanya muncul setelah nyeri di jempol kaki mereda atau hilang. Nyeri ini juga bisa berpindah-pindah dari satu sendi ke sendi lainnya. Nyeri ini sering disalahartikan sebagai gejala rematik atau arthritis lainnya.

3. Pembengkakan dan kemerahan pada sendi

Pembengkakan dan kemerahan pada sendi merupakan ciri-ciri asam urat yang disebabkan oleh peradangan akibat kristal asam urat. Pembengkakan ini bisa menimbulkan rasa panas dan tegang pada sendi yang terkena. Pembengkakan ini juga bisa menyebar ke daerah sekitar sendi seperti otot dan tendon. Pembengkakan dan kemerahan ini bisa bertambah parah jika sendi terkena gesekan atau tekanan.

4. Demam dan menggigil

Demam dan menggigil merupakan ciri-ciri asam urat yang jarang terjadi, tetapi bisa menandakan bahwa kondisi sudah cukup serius. Demam dan menggigil ini disebabkan oleh reaksi tubuh terhadap peradangan yang terjadi pada sendi akibat kristal asam urat. Demam dan menggigil ini biasanya muncul bersamaan dengan nyeri dan pembengkakan pada sendi.

5. Adanya benjolan yang membengkak

Adanya benjolan yang membengkak merupakan ciri-ciri asam urat yang menunjukkan bahwa kristal asam urat sudah menumpuk dalam jumlah banyak di bawah kulit. Benjolan ini disebut sebagai tofi gout atau nodul gout. Benjolan ini biasanya berwarna putih atau kuning dan berukuran kecil hingga besar. Benjolan ini bisa muncul di sekitar sendi yang terkena asam urat atau di bagian tubuh lainnya seperti telinga, jari tangan, atau tumit.

6. Keluhan pada ginjal

Keluhan pada ginjal merupakan ciri-ciri asam urat yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat di saluran kemih atau ginjal. Hal ini bisa menyebabkan batu ginjal atau infeksi saluran kemih. Keluhan pada ginjal ini bisa berupa rasa sakit saat buang air kecil, urine berwarna merah atau coklat karena adanya darah, urine berbau tidak sedap, atau kesulitan buang air kecil.

7. Kerusakan jaringan dan kulit

Kerusakan jaringan dan kulit merupakan ciri-ciri asam urat yang disebabkan oleh lama dan seringnya serangan asam urat yang tidak ditangani dengan baik. Kerusakan jaringan dan kulit ini bisa berupa luka atau borok pada kulit akibat pecahnya benjolan gout atau infeksi bakteri. Kerusakan jaringan dan kulit ini juga bisa berupa deformitas atau keroposnya tulang akibat kerusakan kartilago pada sendi.

Pengobatan Asam Urat

Jika Anda mengalami ciri-ciri asam urat seperti di atas, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. Pengobatan asam urat bertujuan untuk meredakan nyeri dan peradangan pada sendi serta mencegah serangan berulang dan komplikasi.

Pengobatan asam urat biasanya meliputi pemberian obat-obatan seperti anti inflamasi non steroid (AINS), kolchisin, kortikosteroid, alopurinol, febuksostat, probenesid, atau peglotikase sesuai dengan kondisi pasien. Selain itu, pasien juga harus menjalani gaya hidup sehat seperti mengonsumsi makanan rendah purin , minum air putih cukup , menjaga berat badan ideal , berolahraga secara rutin , serta menghindari alkohol , rokok , dan stres .

Asam urat adalah penyakit yang bisa dicegah dengan cara menjaga pola makan dan gaya hidup sehat . Jika Anda sudah mengalami ciri-ciri asam urat , segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat . Jangan biarkan penyakit ini mengganggu kualitas hidup Anda . Semoga bermanfaat .

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hari Kesehatan Sedunia 2023 Sejarah Tema dan Pesan Pentingnya

6 Gejala Serangan Jantung pada Wanita yang Sering Diabaikan

5 Cara Jitu Cegah Flu di Musim Hujan